Jumat, 30 Desember 2016

REMATIK

.       
Rematik merupakan penyakit anak-anak dan remaja.Biasanya penyakit ini mulai terjadi 1 sampai 3 minggu setelah seseorang menderita pharyngitis. Di Amerika Serikat, telah dikembangkan antibiotik untuk mengatasi penyakit ini.
Akan tetapi dengan menggunakan antibiotik agaknya masih menemui jalan buntu dikarenakan pengaruhnya terhadap kesehatan organ hati.
Dari hasil penelitian menyebutkan bahwa demam rematik lebih sering dialami oleh anak gadis dibandingkan anak lelaki. Namun setelah mencapai dewasa, ukuran tentang jenis kelamin mana yang lebih sering terkena sudah mulai kabur.
Ini sangat tergantung dengan sistem imunitas seseorang dan lingkungan mereka berada.
Penyebab:
Demam rematik diakibatkan oleh kombinasi infeksi bakteri dan lemahnya sistem imunitas tubuh seseorang. Penyakit ini bermula dari infeksi pada tenggorokan yang disebabkan oleh bakteri Streptococcus.
Setelah bakteri masuk ke dalam tubuh, ia akan berkembang dan menyebabkan demam disertai flu. Dalam banyak kasus, anak-anak lebih mudah terserang infeksi pada tenggorokan. Flu ini akan berkembang menjadi demam rematik.
Tanda-tanda rematik:
1)      Panas
2)      Sakit sendi, terutama pada pergelangan tangan dan pergelangan kaki, kemudian pada sendi siku, Sendi-sendi membengkak, dan
3)      Seringkali terasa panas serta tampak merah.
4)      Garis-garis merah yang melengkung atau benjolan di bawah kulit.
5)      Pada kasus yang lebih berat, badan terasa lemah, napas pendek dan mungkin nyeri jantung(heart pain).
Pengobatan:
1)      Jika anda mencurigai demam rematik, temui petugas kesehatan. Pada penyakit ini, terdapat kemungkinan bahaya kerusakan jantung.
2)      Minumkan aspirirn dengan takaran besar. Seorang anak yang berusia 12 tahun dapat minum sampai 2 atau 3 tablet @ 300 mg, 6 kali sehari. Minumkan aspirin bersama-sama susu atau sedikit soda bicarbonat, untuk menghindarkan sakit pada lambung. Jika mulai berdering, kurangi takaran.
3)      Berikan penicilin, 400.000 unit per tablet, 1 tablet 4 kali sehari selama 10 hari.
Pencegahan:
1)      Untuk mencegah demam rematik, obati pharyngitis segera dengan penicilin selama 10 hari.

2)      Untuk mencegah kambuhnya demam rematik dan tambahan kerusakan jantung, anak yang pernah menderita demam rematik harus mendapatkan penicillin selama 10 hari, begitu ada tanda pertama sakit leher. Jika tanda-tanda kerusakan jantung telah terlihat, anak tersebut harus mendapat penicillin secara teratur mendapatkan suntikan benzathin penicillin setiap bulan, mungkin selama hidupnya. Ikutilah nasehat seoarang dokter atau petugas kesehatan yang berpengalaman.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar